-
1 Review
Jumat, 01 Juli 2022 16:26
24 Jam
wisata gunung
Rp. 25.000
Gunung Agung merupakan gunung sekaligus titik tertinggi di Pulau Dewata, Bali. Gunung ini memiliki ketinggian mencapai 3.031 mdpl dan merupakan gunung berapi yang masih aktif. Masyarakat Hindu di Bali menganggapnya sebagai salah satu gunung yang suci dan harus dijaga.
Gunung Agung juga menjadi salah satu destinasi pariwisata penting di Bali. Pendakian dan trekking adalah aktivitas rekreasi yang sering menjadi incaran para pecinta alam. Sebagai gunung tertinggi, tantangan serta pemandangan alamnya selalu diburu banyak pelancong.
Kesakralan Gunung Agung
Gunung Agung adalah gunung berapi yang terletak hampir di ujung timur Pulau Bali. Lokasinya berada di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali. Sebelum erupsi hebat, ketinggiannya tak kurang dari 3.142 mdpl. Namun, saat ini ketinggian puncaknya sekitar 3.031 mdpl.
Ada anggapan Pura Besakih yang ada di lerengnya merupakan gerbang masuk. Secara khusus masyarakat Hindu Bali percaya bahwa para dewata tinggal di puncaknya. Itulah kenapa Gunung Agung selalu dikeramatkan dan dijaga. Namun, bukan berarti gunung ini tidak bisa dinikmati keindahannya.
Menuju Puncak
Para pendaki jika ingin menaiki puncak biasanya gunakan Jalur Pura Besakih. Mulai dari lokasi pura, jalan setapak berhias kembang Puspa jadi pembuka perjalanan. Setelah itu, barulah memasuki area hutan cemara yang cukup lebat.
Disini masyarakat sekitar sangat melarang perusakan alam di Gunung Agung. Sehingga tidak ada yang berani mengambil bagian dari gunung ini secara sembarangan. Itu juga yang membuat kondisi alam gunung ini masih sangat terjaga, termasuk sumber mata airnya. Tirta Giri Kusuma adalah salah satu titik sebelum mencapai puncak.
Sebelum tiba di Puncak Agung, pendaki harus melewati perbukitan tandus. Jalan setapak sempit jadi tanda tujuan sudah dekat. Jalan ini terapit jurang yang terjal dan dalam. Layaknya punggung, jalur ini akan mengantar pendaki menuju titik tertingginya.
Tiga Jalur Pendakian
Tidak sedikit para pendaki yang menjadikan Gunung Agung sebagai target pendakian. Sebagai gunung tertinggi, rute perjalanan yang ada juga cukup panjang dan menantang. Bentang alamnya beragam, mulai dari hutan, taman edelweis, hingga jurang terjal.
Jalur pertama adalah Jalur Pura Besakih di Desa Besakih, Kecamatan Rendang. Ini merupakan jalur yang tak pernah sepi. Sementara pintu masuknya mulai dari Pura Besakih dan melewati beberapa tempat sakral seperti Tirta Giri Kusuma. Pendaki bisa mencapai titik tertinggi melalui jalur ini.
Jalur kedua yaitu Pura Pasar Agung di Desa Selat, Kecamatan Sebudi. Pendaki hanya bisa berjalan hingga ketinggian 2.800 mdpl. Ketinggian ini tak lain adalah area pinggiran kawah. Sementara jalur ketiga adalah Rute Budakeling melewati Nangka.
Waktu tempuh hingga ke puncak memakan waktu sekitar 4-6 jam. Panorama alam seperti Pantai Sanur dan Danau Batur dapat terlihat jelas dari puncaknya. Saat hari cerah pucuk Gunung Rinjani di Pulau Lombok bahkan bisa terlihat.
Area Suci
Selain pendakian dan trekking, wisatawan juga bisa mengunjungi pura. Di Gunung Agung sebagai kawasan keramat memiliki banyak tempat sakral. Berbagai pura dan tempat penyembahan dengan arsitektur menawan hadir di sini.
Wisatawan bisa mengunjungi salah satunya yaitu Pura Besakih. Pura ini menyajikan pemandangan Puncak Agung yang tampak kerucut sempurna dari kejauhan. Berbagai kegiatan keagamaan seringkali berlangsung di sini.
Sebagai kawasan yang terjaga kesuciannya, perlu di ingat, ada beberapa pantangan yang harus diingat para Wisatawan atau pendaki tidak diperbolehkan membawa perbekalan berbahan daging sapi. Di samping itu, ada larangan bagi pengunjung perempuan yang sedang datang bulan.
Berikut Estimasi Harga Tiket Gunung Agung:
Harga Tiket Masuk Gunung Agung | |
Simaksi / orang | Rp25.000 |
Pemandu | Relatif/sesuai kesepakatan |
Alamat Wisata : Jungutan, Bebandem, Karangasem, Bali, Indonesia
toilet umum
tempat ibadah
parkiran motor
parkiran mobil
tempat istirahat
taman bermain
cafe
Sabtu, 30 Desember 2023
Pingin banget kesini,sepertinya enak..