Situ Cangkuang merupakan salah satu tempat destinasi wisata alam yang berlokasi di Garut, Leles. Wisata ini seringkali dibandingkan dengan Situ Bagendit karena sama-sama berupa wisata danau. Meskipun terlihat mirip, tetapi Situ Cangkuang memiliki pesona alam yang berbeda dengan candinya. Banyak ditemukan juga wisata budaya dan sejarah yang menarik di wisata ini.

Danau ini memiliki luas sekitar 340 hektare dan dikeliling oleh beberapa wisata lain seperti candi cangkuang, desa wisata, dan Kampung Pulo. Banyak aktivitas menarik yang bisa dilakukan di tempat ini seperti menikmati alam sekitar, piknik, naik rakit, berkunjung kekampung sekitar, dan sebagainya.

Naik Rakit

Para pengunjung bisa menikmati aktivitas naik rakit bambu untuk menyelusuri area danau. Dari tengah danau, pengunjung bisa melihat puncak 4 gunung yang mengelilingi Garut. Salah satu gunung tersebut adalah Gunung Guntur. Selain rakit, wisata ini juga menyediakan perahu dan sepeda air.

Candi Cangkuang

Candi Cangkuang merupakan salah satu candi Hindu yang diperkiakan telah berdiri sejak abad ke-8 M. Letak candi ini berada di kampung pulo dan kampung panjang. Wisatawan bisa mengunjungi candi tersebut dengan rakit. Sebagai salah satu barang bersejarah, keberadaan candi ini cukup menarik perhatian banyak wisatawan.

Kampung Pulo

Masyarakat kampung pulo masih menjunjung tinggi tradisi yang berdiam sejak Dalem Arief tinggal di tempat ini. Kampung ini terkenal dengan jumlah penduduk yang tidak pernah bertambah. Masyarakat kampung pulo merupakan masyarakat asli Cangkuang yang hidup di komplek kecil rumah adat.

Desa Wisata

Desa Wisata saat ini masih tergolong sebagai objek wisata baru. Yang membedakan Desa Wisata dengan wisata di sekitarnya adalah suasana yang berbeda.  Dengan nuansa kekinian dan millienial, serta konsep unik sebagai taman selfie, Desa Wisata kerap kali menjadi destinasi wisata favorit warga di Garut.