Pura Ulun Danu Beratan Sebuah pura di Pulau Bali, dengan latar belakang pemandangan danau yang indah. Pura Ulun Danu Beratan ini ada banyak dan terpisah-pisah. Keindahan Ulun Danu Beratan ini juga tidak bisa terlepas dari pemandangan alam sekitar yang memesona.

Nama Pura Ulun Danu Beratan ini berasal dari nama danau di tepinya, yaitu Danau Baratan. Berada di ketinggian 1.200 Mdpl membuat udara di objek wisata begitu sejuk. Jika datang di pagi hari sebelum matahari terbit, pengunjung akan menyaksikan kabut. Kabut yang menyelimuti pura serta danau, yang membuatnya semakin tampak indah.

Danau Beratan memiliki air begitu jernih, ditambah dengan beberapa tanaman teratai tampak menyembul ke permukaan. Keelokan danau semakin cantik dengan perbukitan yang menjadi latar belakangnya. Begitu hijau dengan pepohonan dan tanaman yang tumbuh subur. Jernihnya air danau mampu memantulkan keindahan bukit dan langit biru yang cerah.

Pura Lingga Petak

Jika kita lihat Pura Lingga Petak inilah yang ada di pecahan uang Rp50.000. Pura ini terdiri dari tiga tingkat, dan di dalamnya terdapat sumur keramat. Di dalam sumur ini, tersimpan Tirta Ulun Danu. Adanya sumur keramat ini diyakini sebagai sumber utama air dan kesuburan Danau Beratan.

Selain sumur, ada juga lingga berwarna putih, yang terapit batu hitam dan merah. Ada juga dua pelinggih, yaitu Pelinggih Meru Tumpang Solas dan Meru Tumpang Telu. Meru Tumpang Solas menghadap ke selatan. Sementara Meru Tumpang Telu memiliki empat pintu yang menghadap empat arah mata angin.

Pura Dalem Prajapati

Pura ini berfungsi sebagai istana Bhatari Durga. Di sini, terdapat pohon beringin besar yang menjadi penanda pura ini.

Pura Dalem Purwa

Di Pura Dalem Purwa terdapat tiga pelinggih utama. Di antaranya Pelinggih Dalem Purwa yang menjadi tempat persemayaman Bhatari Durga dan Dewa Ludra. Keduanya dipuja sebagai sumber kemakmuran.

Kemudian ada Bale Murda Manik sebagai Balai Pemaruman. Lalu ada Bale Panjang sebagai tempat meletakkan upakara. Pelinggih berada di tepi danau sebelah selatan dan menghadap ke arah timur.

Pura Penataran Agung

Pura ini dibangun oleh I Gusti Agung Putu pada tahun Saka 1556 (1634 Masehi). Dengan bangunan menghadap ke selatan, dan bertujuan untuk memuja Tri Purusha Siwa. Yaitu Sadha Siwa dan Parama Siwa.

Pura Taman Beji

Pura Taman Beji ini lokasinya paling terbuka di antara pura yang lain. Hal ini karna fungsi pura ini sendiri. Di antaranya sebagai tempat upacara Ngebejiang untuk memohon Tirta. Selain itu, digunakan juga sebagai tempat melasti oleh masyarakat sekitar.

Meski terbuka, di sini juga terdapat pelinggih. Lokasinya berada di timur Hotel Enjung Beji dan tidak dikelilingi oleh tembok.

Stupa Budha

Selain pura, di sini juga terdapat Stupa Budha. Lokasi Stupa Budha ini berada di luar area utama kompleks Pura Ulun Danu Beratan. Di mana posisinya menghadap ke arah selatan.

Berdirinya Stupa Budha ini bukanlah tanpa alasan. Hal ini memberikan makna adanya keselarasan dan harmoni beragama.

Wahana Seru yang dapat Dinikmati di Danau

Objek wisata ini menawarkan wisata yang menyenangkan. Di sini terdapat wahana speed boat, pedal boat, dan jukung. Bagi penggemar olahraga air menantang, dapat mencoba speed boat untuk melaju kencang di atas danau.

Sementara yang ingin santai menikmati danau, dapat mencoba pedal boat. Jukung atau perahu bercadik, selain digunakan sebagai nelayan, juga dapat disewa oleh wisatawan. Wisatawan dapat berkeliling danau dengan naik jukung.

Bagi penggemar olahraga memancing, juga dapat dilakukan di Danau Beratan. Pengunjung dapat memancing ikan di area yang sudah disediakan berupa jembatan buatan.

Berikut Estimasi Tiket Masuk Pura Ulun Danu :