Wisata Tebing Breksi adalah wisata yang lagi hits dan kekinian . Bagaimana tidak, objek wisata yang mulai terkenal tahun 2015 ini menjadi salah satu tujuan paling menjadi buruan tidak hanya warga Jogja, tapi juga wisatawan luar daerah.
Tempat wisata yang unik dan nyeni dengan menyuguhkan atraksi wisata yang berbeda dari tempat lain. Area taman merupakan bekas kawasan pertambangan batu alam yang terbentuk akibat aktivitas Gunung Api Purba Nglangeran .
Ukiran Dinding Tebing
Tempat wisata ini sebagaimana namanya memang menghadirkan tebing-tebing batuan breksi dengan dominasi warna putih. Hal yang menjadikannya menarik yaitu dinding-dinding tebing tidak kosong begitu saja melainkan terukir dengan berbagai tema.
Ada yang menceritakan sejarah Taman Tebing Breksi itu sendiri, ukiran wayang, hingga yang cukup mencolok yaitu ukiran berbentuk naga raksasa. Tak ayal, karya seni ukir ini menjadi sangat menggoda bagi pengunjung untuk dijadikan spot foto.
Area Olahraga Ekstrem
Bagi pengunjung yang hobi melakukan kegiatan olahraga ekstrem, di kawasan Tebing Breksi juga ada area yang khusus untuk olahraga panjat tebing dan sepeda gunung. Tentunya kegiatan ini khusus bagi mereka yang sudah terlatih atau dari komunitas.
Selain itu, karena memang tebing breksi ini sangat unik, sering pula menjadi lokasi pranikah. Bagi fotografer di Jogja, biasanya sudah sangat paham lokasi dan waktu terbaik untuk mengambil foto.
Indahnya Sunrise dan Sunset di Tebing Breksi
untuk lebih bervariasi, pengunjung dapat naik tangga ke atas tebing untuk melihat pemandangan alam Jogja yang indah dengan leluasa melihatnya. Waktu terbaik untuk naik ke atas tebing batu ini ialah saat matahari terbit ataupun matahari tenggelam.
Di kedua waktu tersebut, pengunjung memang akan melonjak karena suguhan panoramanya yang keren dan menawan. Tak perlu khawatir jika harus datang sepagi mungkin untuk melihat sunrise karena memang Taman Tebing Breksi sudah buka sejak jam 5 pagi.
Bagian Kaki Bukit
Sedangkan bagian kaki bukit dibangun undakan dengan kursi membentuk setengah lingkaran seperti Amphitheater yang diberi nama Tlatar Seneng . Dan di bagian tengah terdapat panggung dari rumput berbentuk lingkaran besar.
Biasanya area ini menjadi tempat pertunjukan atau panggung hiburan. Beberapa kegiatan konser dan festival pernah berlangsung di Tlatar Seneng ini seperti festival seni Tari, Perkusi, Campursari, dan Hadroh. Agenda ngabuburit santai juga sempat terselenggara dengan menghadirkan musisi-musisi lokal hingga nasional.
Harga Tiket Masuk Taman Tebing Breksi
Harga tiket masuk sangat terjangkau hanya sebesar Rp10.000. Tiket masuk berlaku dari usia 5 tahun ke atas.
Jenis Tiket | Harga Tiket |
Paket Tour | Rp423.293 |
Tiket Masuk Domestik | Rp10.000 |
Tiket Masuk Mancanegara | Rp20.000 |
Parkir Motor / Mobil | Rp2.000 / Rp5.000 |
Parkir Minibus/Elf | Rp15.000 |
Parkir Medium Bus/Big Bus | Rp25.000 |
Fasilitas Pendukung
Parkiran di area Tebing Breksi cukup memadai dan kini terus dilakukan pengembangan mengingat semakin melonjaknya pengunjung . Fasilitas penunjang lain juga sudah tersedia dan terus mengalami penambahan. Misalnya warung nasi yang dikelola warga sekitar, toilet, hingga musola kini sudah ada untuk memberi kenyamanan bagi pengunjung.
Alamat :
Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan,Kabupaten Sleman Yogyakarta